Monday, April 1, 2019

Silsilah Bahasa Mandarin


Terdapat 56 etnis di China. Hampir 92 persen dari total populasi merupakan etnis Han, dan sisanya merupakan non-Han. Jumlah penutur bahasa Han-Hanyu meliputi 95 persen dari seluruh penduduk China, sedangkan sisanya merupakan penutur bahasa suku minoritas. Bahasa Mandarin merupakan bagian dari rumpun bahasa Sino-Tibet.

Ketika Republik China (sekarang Taiwan) berdiri pada tahun 1911, pemerintah meresmikan bahasa Mandarin dengan dialek Beijing sebagai bahasa nasional, dengan menggunakan lafal dialek China Utara, Beijing Hua sebagai lafal baku. Sehingga dalam arti luas bahasa Mandarin berarti Běifānghuà, arti harafiah: "bahasa percakapan utara". Daerah pemakaian bahasa utara paling luas apabila dibandingkan dengan bahasa lain.

Bahasa Min disebut juga sebagai bahasa Hokkian atau Hokkien, merupakan salah satu bahasa daerah di China. Pemakaiannya di Propinsi Fujian Selatan, daerah Chaozhou-Shantou di Propinsi Guangdong, bagian paling selatan di Propinsi Zhejiang, Hainan, dan Taiwan. Bahasa Hokkian juga digunakan sebagai bahasa sehari-hari di Taiwan selain Bahasa Mandarin. Di Taiwan, Bahasa Hokkian disebut dengan Bahasa Taiyu.

Kata-kata yang banyak dikenal di Indonesia misalnya adalah: siomay, angpau, gopek, gocap, bakpao, kwetiau, hongsui, dan kamsia merupakan kata dari Bahasa Hokkian. Sebutan "Tiongkok" dan "Tionghoa" juga dipengaruhi oleh Bahasa Hokkian. Tiongkok berasal dari kata Zhongguo dan Tionghoa berasal dari kata Zhonghua.

Orang China disebut Zhongguoren, sedangkan Bahasa China atau Mandarin disebut Zhongwen. Bahasa Hokkian terbesar pengaruhnya di Indonesia karena mayoritas warga China pendatang di Indonesia berasal dari Fujian. Nama dan marga orang China di Indonesia juga masih banyak yang menggunakan Bahasa Hokkian. Oleh karena itu sebutan Tiongkok atau Tionghoa hanya populer dan dikenal di Indonesia.

Berikut adalah beberapa bahasa daerah lain yang digunakan di China.
● Bahasa Gàn, digunakan di Jiangxi, sekitar Danau Boyang, selatan Anhui, dan tenggara Hubei.
● Bahasa Kèjiā atau Bahasa Hakka, digunakan di tengah Propinsi Guangdong, barat Fujian, dan selatan Jiangxi.

Bahasa Wú, digunakan di selatan Jiangxu (termasuk Shanghai), tenggara Anhui dan sebagian daerah Zheijiang (termasuk Suzhou dan Wenzhou).

● Bahasa Xiāng, digunakan di sebagian daerah Hunan.
● Bahasa Yuè atau Bahasa Kanton, digunakan di tenggara Guanxi dang sebagian Guangdong.


ENGLISH PHRASES

YOUTUBE   ENGLISH PHRASES  no one said it was to be going easy.  tidak ada yang mengatakan itu akan berjalan mudah.  that wasn't the re...